GUI Windows
A. Pengertian GUI Windows
GUI (Graphical
User Interface), adalah antarmuka pada sistem operasi atau komputer yang
menggunakan menu grafis agar mempermudah para pengguna-nya untuk berinteraksi
dengan komputer atau sistem operasi.GUI merupakan antarmuka pada sistem operasi
komputer yang menggunakan menu grafis. Menu grafis ini maksudnya terdapat
tampilan yang lebih ditekankan untuk membuat sistem operasi yang user-friendly
agar para pengguna lebih nyaman menggunakan komputer. Menu grafis itu ya
seperti ada grafis-grafis atau gambar-gambar dan tampilan yang tujuannya untuk
memudahkan para pengguna menggunakan sistem operasi.
B. Sejarah Singkat Mengenai GUI Windows
Pada awal diciptakannya, komputer dijalankan dengan
menggunakan perintah yang diketik pada layar monitor menggunakan keyboard. Hal
ini berlaku untuk semua program ataupun perintah-perintah tertentu yang
berhubungan dengan sistem informasi. Hal ini tentu saja dirasa tidak praktis
dan kurang canggih. Selain itu hanya orang-orang tertentu saja yang bisa
mengoperasikannya. Oleh karena itu para ahli terdorong untuk dapat menciptakan
sesuatu yang dapat digunakan oleh orang kebanyakan dengan cara yang praktis dan
mudah diingat.
Akhirnya lahirlah yang disebut dengan GUI atau
Graphical User Interface. GUI adalah seperangkat aplikasi yang menampilkan
semua menu, ikon dan alat penunjuk lainnya yang menggantikan perintah ketik di
shell. Hal ini membuat pengguna komputer menjadi lebih mudah mengoperasikan
sebuah perangkat daripada mengingat perintah yang menggunakan teks pada sebuah
kotak komando tertentu. Hal ini didasarkan bahwa manusia lebih mudah mengingat
gambar dibanding tulisan. GUI pertama kali digunakan dalam komputer yang
diproduksi oleh Apple yakni Machintosh dengan Steve Jobs sebagai penggagasnya.
Namun belakangan sistem operasi lain mengikutinya, seperti misalnya Microsoft
dengan GUI Windows-nya yang menjadi tren setter penggunaan start menu dan
taskbar di bawah.
C. Kelebihan dan Kekurangan GUI Windows
1. Kelebihan
GUI :
a. Desain
Grafis lebih menarik.
b. GUI
memungkinkan user untuk berinteraksi dengan komputer secara lebih baik.
c. Memudahkan
pengguna.
d. Menarik
minat pengguna.
e. Resolusi
gambar yang tinggi.
2. Kekurangan
GUI :
a. Memakan
memory yang sangat besar.
b. Bergantung
pada perangkat keras.
c. Membutuhkan
banyak tempat pada layar komputer.
d. Tidak
fleksibel.
D. Contoh Sistem Operasi Berbasis GUI
Sistem operasi berbasis GUI merupakan sistem operasi
dimana penggunanya tidak perlu menghafal berbagai baris kode dan bahasa
pemrograman yang ruwet. Pengguna lebih dimudahkan dengan adanya perintah
simbol, gambar dan grafis. Berikut adalah jenis-jenis sistem operasi berbasis
GUI :
1. Windows
Siapa sih yang tidak
kenal dengan sistem operasi ini? Mungkin sebagian dari kita sudah sangat
mengenalnya. Sistem operasi Microsoft
Windows atau yang lebih dikenal dengan ‘Windows’
merupakan sistem operasi yang dirintis oleh Bill Gates di bawah naungan Microsoft Corporation. Sistem operasi
ini berbasis GUI (tampilan grafis) yang dukungan fiturnya amat user friendly.
Banyak sekali pengguna laptop atau komputer di dunia ini yang menggunakan
sistem operasi ini karena perintah, fungsi dan fiturnya sangat mudah digunakan.
2. Mac
OS (Macintosh Operating System)
Mac OS adalah sistem
operasi yang dibuat oleh Apple Inc. untuk komputer atau laptop mereka. Tidak
akan bisa digunakan oleh komputer berbasis IBM atau Windows. Mungkin, Mac OS
inilah yang menjadi pelopor sistem operasi berbasis grafis atau GUI.
3. Unix
Sistem operasi UNIX
diciptakan oleh Dennis Ritchie dan Ken Thompson, dikembangkan oleh AT&T
Bell Labs. Desain sistem operasi ini amat portable,
multi user dan multi tasking. UNIX
mungkin cenderung lebih ke arah server dan wordkstation.
Banyak pihak yang mengembangkan versi UNIX ini dan menimbulkan berbagai varian
dari sistem operasi ini.
4. Linux
Penemu sistem operasi ini
bernama Linus Torvalds yang awalnya hanya sekadar emulasi terminal untuk
mengakses server UNIX di Universitasnya dulu. Sistem operasi ini merupakan
‘kloningan’ dai Minix yang merupakan salah satu varian dari UNIX. Karena hal
inilah, sistem operasi ini banyak didesain dengan dasar UNIX. Uniknya, Linux
menggunakan Kernel Monilitik dimana bisa menangani kontrol proses, periferal, akses sistem berkas dan
jaringan. Sama seperti sistem operasi UNIX, Linux juga mampu dikendalikan oleh
lebih dari satu antarmuka. Jadi ada yang khusus berbasis GUI ada juga yang CLI.
5. IBM
OS/2
Sistem operasi ini
dikembangkan oleh perusahaan terkemuka International
Bussiness Machine Corporation dan Microsoft Corporation yang mungkin
digunakan sebagai pengganti sistem operasi DOS. Perlu kamu tahu juga, istilah
OS/2 itu singkatan dari Operating System/2 dimana di desain agar bisa
menggunakan kemampuan maksimal dari microprosesor Intel 80286, modus proteksi,
menjalankan tugas stimultan, serta dukungan memori virtual. Di balik itu semua,
sistem operasi ini tetap mempertahankan kompabilitas dengan banyak software
MS-DOS yang beredar kala itu.
6. Free
BSD
Sistem operasi ini
merupakan turunan dari UNIX AT&T dan berjalan di atas sistem Intel x86.
Free BSD pertama kali mengudara pada tahun 1993 oleh seorang ahli bernama David
Greenman. Free BSD bertujuan untuk menyediakan perangkat lunak yang bisa
digunakan untuk berbagai keperluan. Sistem operasi ini dikembangkan dari
386BSD, sebuah proyek pengembangan sistem operasi BSD yang berjalan di atas
Chip Intel.
7. Chrome
OS
Sistem operasi yang
dinamai Chrome OS ini menggunakan basis Linux dan standar web untuk komputer
personal (dirilis pada pertengahan 2010). Sistem operasi ini bekerja dengan
windowing atau switching dan menggunakan standar web HTML 5. Standar web
tersebut merupakan salah satu pengembangan software
browser yang berbasis sistem operasi.
Apabila diperhatikan dengan lebih seksama, sistem operasi besutan google yang
satu ini merupakan gabungan dari Windows Vista dan Linux.
8. Solaris
Solaris merupakan sistem
operasi yang didesain berdasarkan UNIX, mirip seperti Linux. Sistem operasi ini
terkenal karena tingkat stabilnya, terlebih pada sistem Scalable Processor Architecture (SPARC). Solaris juga sudah
disertifikasi dalam spesifikasi UNIX meski pada awal pengembangannya berdasar
pada kepemilikan personal. Seiring waktu berjalan, banyak kode dasar yang sekarang
merupakan perangkat lunak open source
(sering dikenal dengan Open Solaris).
Referensi :
diakses pada tangal 17 mei 2019 pukul 15.38 wita
Link terkait materi ada dibawah ini, silahkan kunjungi :
https://www.youtube.com/watch?v=roNMlwIv5P4&feature=youtu.be
Link terkait materi ada dibawah ini, silahkan kunjungi :
https://www.youtube.com/watch?v=roNMlwIv5P4&feature=youtu.be
Tidak ada komentar:
Posting Komentar